Gadis kecil mengumpulkan 207 surat untuk neneknya yang sakit

Tanda-tanda Clarissa dan nenek Denise akan menjadi teman baik terlihat saat dia berumur empat minggu.

Clarissa tidur di rumah neneknya setiap Jumat malam sehingga ibu dan ayahnya bisa berkencan. Sejak saat itu, cucu dan nenek itu menghabiskan liburan sekolah bersama dan bepergian ke Cornwall.

Jadi saat Denise mulai merasa depresi setelah mengalami aneurisma di otaknya, Clarissa, yang kini berusia empat tahun, menyadarinya. Dan dia menghadapi masalah itu sendiri.

"Dia memutuskan untuk melakukan sesuatu yang istimewa untuk menghibur Nenek," kata ibu Clarissa, Felicity Greenfield, yang berusia 23 tahun dan tinggal di Derbyshire.

"Clarissa memiliki banyak kenangan indah dengan ibu saya dan sangat peduli dengannya. Tidak ada hari yang dilewatkan Clarissa tanpa berbicara dengannya."

"Dia ingin mendapatkan surat dari tempat-tempat yang mereka pernah kunjungi dan tempat-tempat yang ingin dikunjungi Nenek."

"Ibuku suka dengan Land's End, di Cornwall, jadi Clarissa bertanya apakah kami bisa mendapat sebuah surat dari bajak laut di sana."

Clarissa dan Felicity berencana membuat buku dari surat-surat untuk diberikan kepada Denise pada ulang tahunnya yang ke 52, pada bulan Maret.

Felicity menulis di Facebook pada akhir Januari. Bersama-sama mereka menunggu apa yang akan terjadi.

Hong Kong, China, Amerika Serikat, Australia - pesan-pesan mengalir dari seluruh dunia. Di minggu pertama, Clarissa dan Felicity menerima lebih dari 160 surat.

Pesepakbola Derby County dan tempat atraksi terkenal juga mengirim surat, termasuk Shard - bangunan tertinggi di Eropa - di London dan favorit Clarissa, tempat keledai di Cornwall.

"Ada surat lagi?" Clarissa terus bertanya, Felicity mengatakan: "Apa yang dimulai sebagai ide konyol sekarang menjadi hal besar."

"Saya pikir orang ingin terlibat karena ini permintaan seorang gadis kecil ke neneknya."

"Kami sangat berharap bahwa ini akan menghiburnya - sejak aneurisma pertamanya, pada tahun 2015, kesehatannya telah memburuk."

"Dia kehilangan mobilitas dan tidak bisa melakukan hal yang sama lagi."

Kini, total sudah mencapai 207 surat.

Menjaga misi ini tetap rahasia menjadi sulit saat tulisan di Facebook menyebar dengan cepat, namun Denise masih belum mengetahui sepenuhnya apa yang telah berhasil dilakukan cucunya.

"Saya tidak diizinkan untuk melihat semua pesan, jadi buku finalnya akan menjadi kejutan," kata Denise.

"Sebagai nenek dan ibu, anda selalu berpikir apa yang anda lakukan itu normal - jadi senang melihat betapa Clarissa sangat mencintai saya."

"Saya benar-benar bangga padanya."

Denise mengatakan: "Dengan penyakit saya, saya hanya mencoba melakukan yang terbaik yang saya bisa - tapi memang itu masalahnya."

Dan menyadari bahwa orang asing di seluruh dunia telah mengirim pesan, itu "luar biasa".

Dia mengatakan: "Sangat menyenangkan melihat orang-orang meluangkan waktu dari kehidupan mereka."

"Anda hanya berpikir semua orang begitu terbungkus dalam dunia mereka sendiri dan segala sesuatunya bisa sangat suram, jadi ini benar-benar membuat senyum di wajah saya."

"Saya akan selalu menghargai itu, dan ini akan menjadi kenangan Clarissa di masa depan."